Senin, 31 Oktober 2011

Packaging part 2

Seperti pada posting sebelumnya, dikatakan bahwa dalam kemasan harus mengandung arti dan tujuan dalam penggunaan warna. Alasan dan arti ini harus bisa dipertanggungjawabkan. Memang secara tidak sadar, warna memberi kesan tertentu yang dapat menghipnotis kita.


MySpace

Dalam posting ini, saya akan menampilkan hasil karya packaging kelompok saya dengan teman-teman yang juga merupakan tugas. Kami ditugasnkan menentukan warna yang cocok, perpaduan warna yang pas, dan alasan kenapa kami menggunakan warna-warna tersebut.



Kaleng Beer
Warna hitam (R:0, G:0, B:0) pada kaleng memberi kesan bahwa minuman ini adalah produk yang eksklusif dan umumnya (tidak selalu) dikonsumsi oleh orang yang high class. Dengan adanya warna hitam, melambangkan produk yang mahal.
Warna kuning (R:225, G:254, B:0) pada tulisan merk bertujuan untuk memberikan kesan kontras yang terang dibanding warna kalengnya sendiri yaitu hitam. Selain itu kuning pun melambangkan keceriaan dan menunjukkan minuman ini ditujukan bagi mereka yang ingin bersenang-senang.






Kaleng Softdrink
Pada kaleng soft drink diberikan warna dasar biru fresh (R:50, G:193, B:255) untuk memberi kesan bahwa minuman ini menyegarkan. dan dalam tulisan merk, diberi perpaduan warna ungu dan kuning  (R:225, G:254, B:0) bertujuan untuk memberikan kesan keceriaan tanpa terlepas dari warna dasar kaleng yaitu biru.
                                                      Kotak Fossil
Warna coklat (R:191 ,G:135, B:100) dipilih untuk melambangkan keanggunan yang menambah kesan yang yang cantik bagi orang yang melihat. Warna jingga (R:252, G:122, B:36) untuk melambangkan sesuatu yang ceria, warna ini digunakan untuk menarik perhatian agar orang lain tertarik terhadap produk tersebut. Warna biru (R:122, G:196, B:234) dipakai untuk tulisan brand karena biru melambangkan suatu kepercayaan diri seseorang.


Typometer
Pada typometer yang merupakan salah satu alat ukur ini, dipakai warna hitam pada kemasan untuk memberikan kesan barang yang berkualitas dan awet sehingga saat pertama orang melihat langsung tertarik untuk membelinya. Sedangkan untuk typometernya sendiri diberi warna jingga (R:255, G:164, B:77) bertujuan untuk mendukung fungsi sebagai alat ukur. Dengan adanya warna jingga ini yang merupakan warna yang paling direspon oleh mata mampu membuat pemakai menjadi fokus saat menggunakannya.




Dompet Kartu Kredit
Warna ungu (R:100, G:8, B:100) dipilih karena ungu melambangkan sesuatu yang berkelas. Kemudian warna hitam dan putih karena menggambarkan sesuatu yang bersifat anggun, elegan, dan mewah. Selain itu, warna putih pada kartu melambangkan sesuatu yang simple namun mempunyai nilai yang high class dan menampilkan kesan yang luxurious bagi pemiliknya.




Energy Drink
Pada kemasan energy drink ini, diberi warna yang didominasi oleh warna ungu (R:132, G:4, B:136) dan pink tua (R:249, G:40, B:255) . Perpaduan ini menunjukkan bahwa minuman ini memiliki rasa alami berry yang tertulis di kemasan botol. Dan warna putih pada background merk SOLA melambangkan bahwa minuman ini aman dan tidak mengandung zat berbahaya.



Jus Lemon
Pada kotak jus lemon, dipilih warna jingga (R:253, G:137, B:40) untuk menarik perhatian pada mata pembeli karena mengingat warna jingga adalah warna yang paling direspon oleh mata manusia. Selain itu, jingga juga merupakan warna yang menyatu dengan kuning sebagai jus nya sendiri. Lalu warna merk IZZE digunakan warna merah bata (R:217, G:76 , B:39) untuk memberi kesan kontras dengan background jingga tapi warnanya tidak lari dari kelompok warna "semangat" sehinga tetap merupakan suatu kesatuan. Untuk warna lemon dan jusnya dipilih warna kuning lembut (R: 255, G: 241, B: 59). Tapi warna kuning yang dipilih tidak kuning yang terlalu terang, terlalu muda, atau terlalu tua. Warna yang terlalu terang/terlalu muda akan memberi kesan encer atau terlalu asam, jika warna yang terlalu tua akan memberi kesan terlalu kental.


Parfum
Pada parfum ini, diberkan warna pink tua (R:250, G:38, B:136) dan pink muda (R:251, G:135, B:135) pada box parfum dan botol parfumnya karena selain memberikan warna yang cocok dengan wanita atau yang biasa di sukai oleh wanita dewasa, warna pink juga memberikan efek yang cantik dan feminim. Pada motif di kotak diberi warna kuning muda (R:255, G:255, B:192) warna kuning muda pada box parfum karena hanya memberikan efek ceria dan juga menarik dengan warnanya yang kontras dengan warna pink tua dan muda.



CD
Cover luar berwarna hijau muda kebiruan (R: 141, G: 255, B: 133), alasannya karena hijau kebiruan memiliki kombinasi warna seimbang, dan warna ini memiliki karakter yang sejuk, tampak harmonis dan berkembang sehingga tidak tampak ketinggalan, serta memiliki sisi terang yang tidak mencolok namun memberi kesan produk tidak terlalu mahal.
CD berwarna biru muda kode (R: 138, G: 193, B: 193) alasannya karena biru muda memberi kesan damai, sejuk, dan rasa percaya yang cukup tinggi serta berkesan stabil dan seimbang  dan tampak awet serta tahan.
Pada penulisan huruf di CD berwarna biru tua dengan kode (R: 39, G: 84, B: 255) untuk menyesuaikan dengan warna CD tapi dengan warna yang lebih kontras.


Kotak Bola Golf


Box luar efek samping tulisan berwarna hijau (R: 59, G: 255, B: 0). Hijau ini adalah hijau muda yang memberikan kesan alami, sehat, dan berenergi.
Pada bagian depannya diberikan warna merah  (R: 250, G: 37, B: 0). Warna merah ini memberi kesan membakar dan semangat tinggi. Bermain golf membutuhkan strategi yang baik dan energy yang banyak, maka dari itu warna merah ini memiliki keseimbangan dengan warna hijau dan mendominasi tulisan secara detil. Untuk bagian depan di dominasi dengan warna hitam (R: 0, G: 0,B: 0) , warna hitam ini member kesan seimbang, mencolok dan elegan. Karena olahraga golf ini biasanya dimainkan oleh orang-orang kelas atas dan warna hitam ini memiliki daya tarik secara universal dan simple.
Secara keseluruhan penggabungan warna ini member kesan alami, natural, seimbang, dan memiliki semangat, berkesan tidak terlalu mencolok namun memberi arti yang nyaman dan enak dipandang.








Itulah hasil dari pengerjaan packaging dalam kelompok kami. Sekarang kita sudah mengetahui, sebagaimaan besar pengaruh warna dalam mendesign suatu kemasan produk untuk dijual.

Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar