Seperti yang saya katakan pada posting sebelumnya bahwa warna itu tidak pernah lepas dalam hidup kita. Dalam seni pun, warna merupakan hal yang penting dan perlu dipertimbangkan.
Walaupun kita belum ahli dalam melukis misalnya, tapi pasti kita bisa melihat apakah warna dalam suatu lukiasn itu indah atau acak-acakan. Karena mata kita dianugrahi kemampuan dasar sejak kita lahir.
Warna dengan kombinasi yang indah akan menghasilkan perpaduan yang menarik. Tapi warna pun dapat berdiri sendiri dan memiliki artinya masing-masing dalam psikologis kita tanpa kita sadari. Berikut beberapa di antaranya.
Merah : Melambangkan kekuatan, kemauan, eksentrik, aktif, dan energi. Warna ini bisa membakar semangat dalam diri kita karena memiliki suasana panas (oleh karena itu merah melambangkan api dalam elemen). Dalam kebudayaan Tionghoa, merah merupakan pertanda keberuntungan dan kebahagiaan. Tapi warna merah pun mampu menimbulkan kesan negatif karena membangkitkan emosi dan kebencian.
Kuning : Melambangkan kegembiraan, rasa syukur, kemurahan hati, ketulusan dan kebaikan. Warna kuning merupakan warna yang memberikan nuansa hangat. Kuning umumnya mampu membuat suasana hati lebih tenang karena memancarkan energi positif. Semakin terang warna kuning, maka akan semakin positif energi yang dirasakan.
Hijau : Hijau erat kaitannya dengan alam, kehidupan, dan kesejukan. Dalam penafsiran agama Muslim, hijau melambangkan air. Hijau mampu memberi kesejukan dan menyeimbangkan emosi. Warna hijau mampu membuat rileks dan santai. Semakin muda warna hijau, akan semakin memberi rasa tenang dan rileks.
Biru : Warna biru adalah warna yang seperti "bersaudara" dengan warna hijau karena juga memberi kesejukan, ketenangan, kenyamanan, dan hubungan dengan alam (udara). Umumnya biru digunakan sebagai warna yang melambangkan ketenangan dalam meditasi.
Putih : Warna putih memberi kesan suci, tanpa cacat, dan murni. Putih merupakan warna yang paling lembut dan bisa dikatakan merupakan "ujung atas" dari setiap warna. Dalam spiritual pun putih dilambangkan sebagai tingkatan tertinggi di mana terdapat keharmonisan, ketenangan, dan kesempurnaan. Tapi terlalu banyak putih dapat menimbulkan kesan polos, datar, dan tidak menarik.
Abu-abu : Warna ini umumnya memiliki lebih banyak kesan negatif jika berdiri sendiri. Warna abu-abu melambangkan keraguan, ketidakpastan, kebingungan, dan kemurungan. Umumnya warna abu-abu digunakan untuk melambangkan sesuatu yang tanpa harapan. Tapi abu-abu pun bisa memberikan kesan positif yaitu kekuatan dan kesan maskulin.
Hitam : Melambangkan kekuatan, percaya diri, dan maskulin. Hitam bisa dikatakan berlawanan dengan putih dan merupakan "ujung bawah" dari setiap warna. Warna hitam dapat melambangkan kesan eksklusif dan mewah. Itu sebabnya barang-barang yang menggunakan warna hitam biasanya (tidak selalu) merupakan barang-barang mahal dan terlihat elegan. Warna hitam pun dapat berarti duka dan perasaan tertekan.
Coklat : Dalam elemen, coklat melambangkan elemen bumi dan kayu. Elemen yang memiliki keteguhan, pendirian, dan kemauan yang kuat seperti tanah dan kayu, dan sikap ini umumnya dimiliki oleh pria. Warna coklat identik dengan barang yang eksklusif pula. Tapi apabila terlalu banyak bisa menimbulkan kesan kaku dan sombong.
Orange/jingga : Melambangkan sikap yang menarik, eksentrik, semangat, dan percaya diri. Dalam kehidupan, biasanya warna ini merupakan warna yang paling menarik perhatian mata kita. Oleh sebab itu penerapannya digunakan di black box pada pesawat untuk memudahkan pencariannya ketika terjadi kecelakaan.
Ungu : Warna ungu biasanya melambangkan suatu hal yang misterius dan magis. Dalam spiritual, ungu merupakan salah satu warna yang cukup umum karena melambangkan suatu warna aura yang berarti kuat dan tenang. Warna ungu yang lebih terang akan memberi kesan mulia, agung, dan berbeda.
Merah muda (pink) : Warna ini melambangkan suatu sifat feminim pada umumnya. Tapi bukan berarti hanya wanita yang bisa menggunakan warna ini. Pink melambangkan cinta kasih, lembut, murah hati, dan rasa tulus. Itu sebabnya warna ini digunakan dalam perayaan Valentine di mana terdapat banyak cinta di dalamnya.
Itulah beberapa arti warna yang mungkin secara tidak sadar dapat mempengaruhi kita dalam situasi tertentu.
Sebenarnya masih sangat banyak arti dari warna tersebut tergantung suasana, konteks dan kejadian yang berhubungan. Yang saya sampaikan ini adalah pandangan secara umum dan universal pada orang banyak.
Semoga bermanfaat..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar