Jumat, 13 Januari 2012

Warna pada Fotografi (Part 2)

Cahaya dalam fotografi adalah hal terpenting untuk menciptakan sebuah gambar atau foto. Fotografi sendiri berasal dari bahasa Yunani photo (cahaya) dan graphien (to draw) sehingga fotografi diartikan menggambar dengan cahaya. Karena itu, warna-warna pada fotografi adalah warna cahaya yang ditangkap dan direkam oleh kamera.
Seperti yang saya katakan sebelumnya, fotografi berarti mengenai merekam warna cahaya, perbedaan pencahayaan dapat menimbulkan berbagai macam efek.
Mungkin kita bertanya, kenapa kadang orang tidak bisa melihat warna yang bisa dihasilkan oleh kamera. Hal ini dikarenakan mata kita memiliki sistem adaptasi terhadap perubahan cahaya yang sangat hebat, sehingga perubahan / perbedaan warna yang sedikit saja tidak akan terasa oleh mata manusia.

Sebenarnya apa itu efek warna pada fotografi?
Secara tidak sadar, saat melihat foto, pasti kita bisa merasakan nuansa di dalam foto tersebut. Kebetulan saya mendapat tugas untuk mencari foto berwarnakan bahagia / ceria dan foto berwarnakan suram.

Berikut ini adalah contoh foto berwarnakan ceria
Kenapa foto ini bernuansa ceria hanya dengan warnanya?


-Suasana lingkungan secara keseluruhan terlihat cerah dengan warna yang terang.
-Objek terlihat memiliki beragam warna yang cerah (baju yang dipakai).






Dan berikut adalah foto bernuansa suram



Alasan mengapa foto ini bertema suram :
- Warna pada lingkungan yang terlihat tertutup dengan porsi pencahayaan yang tidak seimbang (dominan biru gelap).
- Karena pencahayaan pada lingkungan pula, objek hanya terlihat dengan warna dominan biru. Tidak ada variasi warna.












Terlihat hanya dengan warna , nuansa pada foto pun terlihat berbeda. Sekarang kita bisa mengetahui apa manfaat perbedaan warna pada fotografi. Salah-salah warna malah bisa merusak arti dari foto tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar